"Ya mereka di depan. Kalau massa masih tenang, berhadapan sama Polwan dulu, iya berjilbab," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Awi Setiyono kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (2/11/2016).
Awi mengatakan, pengerahan Polwan berjilbab ini merupakan salah satu tindakan humanis persuasif dalam upaya mengamankan demo. Polwan berjilbab merupakan tim negosiator yang akan melakukan negosiasi dengan massa apabila situasi mulai tidak kondusif.
Tidak hanya itu, Polwan berjilbab juga akan membagi-bagikan permen dan minuman kepada para peserta demo.
"Ya yang bisa kita bantu saja," ungkapnya.
Awi mengatakan, penurunan personel Polwan ini sudah biasa dilakukan saat pengamanan demo. Tapi bedanya, kali ini Polwan yang diturunkan adalah Polwan berjilbab.
No comments:
Post a Comment